Cinta, ya Cinta, sebuah
kata yang sarat dengan makna. Tak ada seorang manusia pun di dunia ini yang tak
mengenal cinta
Karena cinta sesungguhnya
telah ada sebelum manusia itu ada. Ia akan terus tumbuh dan bersemi di dada,
meski manusia itu sendiri telah tiada.
Mari maknai cinta itu
dengan kelembutan, kasih sayang dan perhatian yang sepenuh hati
Agar cinta itu
benar-benar dapat menemukan kesejatiannya dan ketulusannya
Tanpa harus dibumbui oleh
prasangka dan ego di dada
Karena Sesungguhnya,
Cinta itu
adalah :
Ketika hatimu terluka
tapi mampu untuk memaafkannya
Ketika hatimu menangis
tapi mampu untuk tersenyum karenanya
Ketika hatimu bersumpah
untuk setia walau ia telah mengkhianatimu
Ketika hatimu mampu
membahagiakannya tanpa meminta balasan darinya
Ketika kamu mencintainya
tanpa kenal waktu
Ketika kamu tersenyum
walau hatimu terluka
Ketika kamu mengalah
meski pendapatmu benar
Ketika kamu mampu untuk
memaafkannya tanpa ia pinta
Ketika engkau tertawa oleh
ocehannya yang tak pernah lucu
Ketika engkau memberi apa
yang paling engkau sukai
Ketika engkau mau
menerima apa yang tidak kamu sukai darinya
Ketika engkau selalu
mengharapkan kehadirannya
Ketika ketulusan menjadi
panji-panji cintamu
Ketika kejujuran selalu
menghiasi setiap ucapanmu
Ketika kesetiaan menjadi
tanda tangan cintamu
ketika perhatian adalah
makanan keseharianmu